Jumat, 18 Februari 2011

Bencana Alam

Gunung Bromo Meletus 45 Kali Pada Hari Valentine

Gunung Bromo di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo aktivitas erupsi letusan makin sering dan meningakat setiap harinya.

Mulai, Senin (14/2) hingga Selasa (15/2) sudah terjadi 45 kali letusan dasyat yang disertai material vulkanik Bom atau Gumpalan lavar pijar beku di sekitar lautan pasir 2 kilometr dari kawah.

Informasi yang berhasil dihimpun dari PVMBG Bandung, Letusan kuat sejak senin kemarin sore hingga malam hari terjadi 35 kali letusan. Sedangkan selasa (15/2)pagi hari hingga jam 06.00 WIB, letusan sudah terjadi 5 kali. Letusan disertai suara gemuruh dan dentuman kuat.

Sementara data sismik yang tercatat, gempa tremor memiliki amplitudo maksimum 37-40 mm dengan tinggi kepulan asap setinggi 400-800 meter. Sedangkan arah letusan yang berwarna coklat kelabu kehitaman ke timur dan timur laut.

“Letusan Bromo yang disertai lontaran lava pijar mencapai ketinggian 300-500 meter,’ kata Kabid Gempa Bumi dan Gerakan Tanah PVMBG Bandung, Gede Suantika pada wartawan melalui pesan singkatnya.

Dia menambahkan, lama gempa 20-55 detik setiap ada letusan dikawah Bromo. Meski letusan terus terjadi dan makin meningkat, status Bromo masih Siaga.

“Status Siaga dan pengunjung serta warga dilarang mendekat 2 km dari kawah,” ungkapnya.

Cuaca disekitar Gunung Bromo, terang dan tampak jelas. Suhu udara 12 derajat celcius sehingga tidak menganggu aktivitas warga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar